partai demokrat mesti pelan-pelan membersihkan ketergantungan terhadap seorang figur susilo bambang yudhoyono (sby).
partai ini jangan hanya bergantung selama sosok perseorangan, figur sby, kata sby dalam pidato politik pertamanya di inna grand bali beach hotel, sanur, denpasar, sabtu.
bahkan, kata presiden ri itu, dirinya mau menghilang secara perlahan. justru aku mesti menghilang pelan-pelan dibandingkan partai ini. partai modern mesti pergi dari platform, mesin, idealisme. tidak mungkin tergantung dalam figur perseorangan, papar sby menambahkan.
pada kesempatan itu, sby juga mengakui, saat ini partai demokrat dihadapkan selama masalah dan tidak gampang oleh karenanya harus memimpin sendiri partai itu.
terus terang kepada saya ini dilemantis serta tak mudah agar meresponnya. saudara barangkali tak namun aku, istri juga keluarga saya dan merasakan, katanya.
sby menyatakan secara pribadi harus mencari untuk menghadapi situasi tak mudah itu.
saya bersedia jadi ketua publik melalui risiko tinggal mau dikritik. aku sendiri tidak tidak berbahaya tapi partai kita tidak berbahaya. untuk pemimpin saya mesti mencari. saya telah memutuskan biarkan aku dikritik juga diserang dari pd tambah susah. barangkali ini takdir saya tapi melalui pikiran ini saya terima takdir ini, tutur sby.